Berita bola : Cavani Dinilai Bisa Jadi Pengganti Sepadan untuk Tevez

Berita bola : Cavani Dinilai Bisa Jadi Pengganti Sepadan untuk Tevez

Silahkan mampir juga ke situs cara cepat hamil . Hatur nuhun anda sudah mengunjungi Cavani Dinilai Bisa Jadi Pengganti Sepadan untuk Tevez

Turin - Penyerang Juventus Carlos Teves kian santer disebut bakal hengkang dari Turin. Untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Carlitos, Edinson Cavani dinilai menjadi sosok yang tepat.

Tevez disebut bakal pulang kampung di bursa transfer musim panas tahun ini. Dia disebut sudah sepakat untuk kembali memperkuat Boca Junior.

Juventus memang sudah merekrut striker anyar untuk menambah amunisi di lini depan. Paulo Dybala telah berhasil direkrut dari Palermo.

Andai Tevez benar-benar pergi, Dybala dinilai masih kurang layak untuk menggantikan Tevez. Eks penyerang The Old Lady Nicola Amoruso mempunyai calon lain.

Amoruso menyebut nama Cavani bakal cocok untuk mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Tevez. Penyerang asal Argentina itu memang penting bagi Juve. Dia sudah membukukan 50 gol sejak memperkuat Juve tahun 2013.

"Tevez merupakan pemain yang sulit digantikan. Tak cuma dari sisi teknik, tapi juga dari sisi karakter," kata Amoruso di Tuttomercatoweb.

"Paulo Dybala bukanlah sosok yang tepat untuk menggantikan Tevez. Satu-satunya orang yang tepat untuk tugas sulit ini adalah Cavani," tambahnya.

sumber berita Cavani Dinilai Bisa Jadi Pengganti Sepadan untuk Tevez : detik.com

Berita bola : Tinggalkan Marseille, Gignac Menyeberang ke Meksiko

Berita bola : Tinggalkan Marseille, Gignac Menyeberang ke Meksiko

Silahkan mampir juga ke situs cara cepat hamil . Hatur nuhun anda sudah mengunjungi Tinggalkan Marseille, Gignac Menyeberang ke Meksiko

Monterrey - Setelah memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya dengan Olympique Marseille, Andre-Pierre Gignac memilih untuk mencari petualangan di tempat lain. Namun, bukan di daratan Eropa dia melanjutkan kariernya, melainkan jauh ke daratan seberang, ke Meksiko.

Gignac adalah salah satu penyerang tersubur di Liga Prancis musim lalu. Torehan 21 golnya hanya kalah dari Alexandre Lacazette (27 gol) yang akhirnya jadi top skorer Ligue 1. Gignac pun lebih subur ketimbang Zlatan Ibrahimovic (19 gol) dan Edinson Cavani (18 gol).

Tak heran, ketika dia memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya dengan Marseille, beberapa klub di Eropa seperti West Ham United, Newcastle United, dan Dynamo Moskow dikabarkan tertarik untuk menggaetnya. Namun, Gignac memilih untuk meninggalkan Eropa.

Seperti dikabarkan oleh Soccerway, Gignac akhirnya memilih untuk berlabuh di klub Liga Meksiko, Tigres UANL. Penyerang berusia 29 tahun itu dikabarkan bakal menandatangani kontrak selama empat tahun.

Menurut France Football, Gignac bakal mendapatkan bayaran sebesar 4 juta dolar AS (sekitar Rp 53 miliar) per tahun. Dengan begitu, Gignac pun jadi pemain dengan bayaran termahal di Liga MX, liga teratas dalam sepakbola Meksiko.

Kabar merapatnya Gignac pertama kali diumumkan oleh Tigres via akun Twitter resmi mereka. Bersamaan dengan pengumuman tersebut, Gignac sudah terbang ke Monterrey untuk merampungkan proses transfernya.

Gignac bakal lebih dulu menjalani tes medis sebelum akhirnya menandatangani kontrak.

sumber berita Tinggalkan Marseille, Gignac Menyeberang ke Meksiko : detik.com

Berita bola : Neymar Merasa Diperlakukan Tidak Adil oleh Wasit

Berita bola : Neymar Merasa Diperlakukan Tidak Adil oleh Wasit

Silahkan mampir juga ke situs cara cepat hamil . Hatur nuhun anda sudah mengunjungi Neymar Merasa Diperlakukan Tidak Adil oleh Wasit

Santiago - Neymar mengeluhkan kinerja wasit yang memimpin laga antara Brasil dan Kolombia di lanjutan Copa America. Dia kecewa dengan sejumlah keputusan wasit, termasuk dengan kartu merah yang didapatnya.

Brasil harus menelan kekalahan 0-1 saat menghadapi Kolombia di laga kedua Grup C di Estadio Monumental David Arellano, Kamis (18/6/2015) pagi WIB. Setelah wasit meniup peluit panjang, Neymar melakukan tindakan tidak perlu yang memancing emosi pemain Kolombia.

Neymar yang menyandang ban kapten Brasil itu menendang bola yang kemudian mengenai punggung Pablo Armero. Neymar kemudian coba ditenangkan oleh Jeison Murillo, tapi bintang Barcelona itu justru menanduk Murillo meski tidak terlalu keras. Penyerang Kolombia, Carlos Bacca, lantas mendorong Neymar dengan keras karena tak terima dengan perlakuan lawannya itu.

Melihat kejadian tersebut, wasit Enrique Osses kemudian berlari menuju Neymar yang sudah berjalan ke ruang ganti dan memberinya kartu merah. Bacca juga mendapat kartu merah dari wasit.

Neymar kecewa berat dengan kinerja Osses. Dia merasa diperlakukan tidak adil oleh wasit asal Chile itu. Selain soal kartu merah, dia juga mempertanyakan kartu kuning yang didapatnya di babak pertama.

Jelang berakhirnya babak pertama, Neymar mendapat kartu kuning karena dianggap melakukan handsball setelah bola yang disundulnya ditepis David Ospina dan memantul kembali ke arahnya.

"Aturannya selalu digunakan berlawanan dengan saya," ujar Neymar seperti dikutip Soccerway.

"Mereka membersihkan busa (dari vanishing spray) dan tidak menerima kartu kuning, tapi saya iya. Bolanya mengenai tangan saya, tapi itu tidak disengaja, saya terjatuh, dan menerima kartu kuning."

"Hal-hal terjadi. Taruh saja wasit yang lemah dan hal-hal seperti ini terjadi. Tidak ada yang membuat saya gila. Saya hanya jengkel dengan wasit yang tidak menyemprit dengan benar," katanya.

Di pertandingan pertama melawan Peru, Neymar mendapat kartu kuning karena menghapus busa dari vanishing spray. Dia dan sejumlah pemain Brasil kemudian tampak kesal saat Osses tidak melakukan apapun ketika hal yang sama dilakukan oleh Juan Cuadrado.

Kartu kuning yang diterima Neymar di laga melawan Kolombia membuatnya dipastikan absen di pertandingan terakhir Brasil di Grup C melawan Venezuela. Tapi kartu merah yang didapat bisa membuat pemain berusia 23 tahun itu mendapat hukuman tambahan.

sumber berita Neymar Merasa Diperlakukan Tidak Adil oleh Wasit : detik.com

Berita bola : FIFA 16 Sodorkan Sepakbola Indah

Berita bola : FIFA 16 Sodorkan Sepakbola Indah

Silahkan mampir juga ke situs cara cepat hamil . Hatur nuhun anda sudah mengunjungi FIFA 16 Sodorkan Sepakbola Indah

Play Beautiful, demikian jargon Electronic Arts (EA) di FIFA 16. Di game terbarunya itu, EA tak hanya memboyong teknik-teknik tingkat tinggi sepakbola, tapi juga meminta gamer untuk bermain sepakbola indah.

Secara grafis, FIFA 16 mendapat peningkatan yang cukup signifikan. Tapi lebih kepada lingkungan pertandingan, seperti misalnya stadionnya. Dilihat di video trailer yang belum lama ini dirilis EA, penampakan stadion di FIFA 16 tampak nyata.

Tapi sepertinya bukan itu hal utama yang ingin ditonjolkan di FIFA 16. Di bagian lain video, EA menonjolkan gerakan-gerakan cantik sepakbola yang bisa dilakukan pemain, mulai dari gocekan-gocekan ciamik sampai gerakan akrobatik tendangan salto untuk membobol gawang.

Berbekal gerakan-gerakan baru nan cantik tersebut, FIFA 16 lantas mengajak gamer untuk bermain sepakbola indah. Jadi tak sekadar lari-lari di lapangan, tapi lebih ke memanfaatkan skil individu dan juga kerjasama tim yang solid.

Kelebihan lain yang ditawarkan FIFA 16 adalah hadirnya pilihan tim nasional sepakbola wanita. Sehingga gamer bisa merasakan sensasi bermain sepakbola ketika dilakukan oleh kaum hawa. Bukan tak mungkin juga, EA ingin mengincar gamer wanita lewat FIFA 16.

Ingin jadi gamer pertama yang memainkan FIFA 16? EA sudah membuka pra-ordernya selepas pengumumannya beberapa waktu lalu, namun secara resmi game sepakbola ini baru akan dipasarkan pada 22 September mendatang.

Waktu pemasaran tersebut berselisih seminggu lebih lambat dari game sepakbola pesaingnya Pro Evolution Soccer (PES) 2016 yang sudah mulai dipasarkan sejak 15 September 2015.

sumber berita FIFA 16 Sodorkan Sepakbola Indah : detik.com

Berita bola : Neymar: Usai Dipuji, Kini Buat Kontroversi

Berita bola : Neymar: Usai Dipuji, Kini Buat Kontroversi

Silahkan mampir juga ke situs cara cepat hamil . Hatur nuhun anda sudah mengunjungi Neymar: Usai Dipuji, Kini Buat Kontroversi

Santiago - Saat menikmati musim yang cemerlang dengan Barcelona dan pujian setinggi langit dari Ronaldinho, bintang sepakbola Brasil, Neymar, malah menuai kontroversi. Hal yang diwanti-wanti oleh Xavi Hernandez.

Pesepakbola berusia 23 tahun itu menerima kartu merah saat Brasil dikalahkan Kolombia 0-1 di lanjutan pertandingan Grup C pagi ini (18/8). Saat laga sudah dinyatakan berakhir oleh wasit, Neymar yang menyandang ban kapten tim Samba justru melakukan tindakan bodoh sehingga bikin para pemain kubu lawan marah.

Neymar menendang bola yang mengenai punggung Pablo Armero sebelum akan menanduk pencetak gol Kolombia Jeison Murillo. Pemain pengganti Carlos Bacca juga diganjar kartu merah usai membalas Neymar dengan mendorongnya keras-keras.

Yang lebih pahit lagi, Neymar kini dipastikan absen saat Brasil melakoni laga penyisihan terakhir nan krusial melawan Venezuela. Pasalnya, ketiadaan Neymar niscaya akan berpengaruh besar terhadap performa Selecao.

Lihat saja statistiknya: Neymar sudah mengemas 44 gol dalam 64 penampilannya di timnas. Eks pemain Santos itu kini menduduki peringkat kelima topskorer Brasil dengan jarak 23 gol dari rekor terbanyak yang dipegang Pele (77 gol). Di usianya yang masih muda, Neymar diyakini bisa menyamai atau bahkan melampaui sang legenda.

Sedangkan di level klub, Neymar sedang menikmati performa terbaiknya. Setelah sukses besar di Santos, Neymar berhasil membawa Barcelona meraih Treble di akhir musim 2014-15 dan sudah menyumbang total 39 gol atau 54 gol selama berkarier di Catalan.

"Dia berada dalam jalan menuju sejarah. Ketika aku tiba di Barcelona, klub itu tidak memenangi apapun untuk beberapa waktu," kata pemain legendaris Brasil Ronaldinho di Sport. "Barca ingin berubah dan membuka pintu menuju kesuksesan baru. Ronaldo, Rivaldo, Romario pernah bermain di Barca dan meninggalkan jarak untuk seorang pemain Brasil."Next

sumber berita Neymar: Usai Dipuji, Kini Buat Kontroversi : detik.com

Berita bola : Catatan Brasil di Tangan Dunga

Berita bola : Catatan Brasil di Tangan Dunga

Silahkan mampir juga ke situs cara cepat hamil . Hatur nuhun anda sudah mengunjungi Catatan Brasil di Tangan Dunga

Jakarta - Kekalahan 0-1 yang diterima Brasil dari Kolombia menjadi "peristiwa besar". Bukan apa-apa, dari 12 pertandingan baru kali itulah Selecao menelan kekalahan.

Setelah gagal total di Piala Dunia 2014, Brasil menunjuk Dunga sebagai pelatih anyar. Keputusan tersebut sempat dipertanyakan lantaran Dunga sendiri gagal membawa Brasil sukses di Piala Dunia 2010.

Pada perhelatan lima tahun lalu tersebut, Dunga dianggap gagal secara hasil dan permainan. Karakter Brasil yang biasa memainkan sepakbola menyerang dan menghibur tidak keluar di tangan Dunga, yang lebih menyenangi permainan pragmatis.

Wajar kalau kemudian penunjukan Dunga dipertanyakan. Namun, Dunga berubah. Tak lagi sekadar mengandalkan permainan pragmatis, pelatih berusia 51 tahun itu mengombinasikan permainan ofensif dan juga kolektif.

Ini terlihat dari pencetak gol Brasil semenjak ditangani kembali olehnya yang tidak didominasi oleh satu orang saja --meski Dunga juga mengatakan bahwa Brasil harus menemukan cara main tanpa Neymar. Di luar itu, Brasil juga sukses meraih kemenangan di 11 laga pertamanya.

Hanya ketika melawan Kolombia, Kamis (18/6), Brasil menelan kekalahan. Pada laga tersebut, Brasil boleh mendominasi penguasaan bola, namun Kolombia unggul dalam jumlah percobaan untuk mencetak gol.

Dalam catatan ESPNFC, Brasil mendominasi penguasaan bola hingga 60%, tapi hanya memiliki 9 attempts (2 on target) sepanjang pertandingan. Sementara, Kolombia punya 15 attempts (1 on target). Hebatnya, satu-satunya attempt on target milik Kolombia berbuah jadi gol --yang dicetak Jeison Murillo.

Gol Murillo adalah gol keempat yang masuk ke dalam gawang Brasil semenjak ditangani lagi oleh Dunga. Brasil kini menorehkan catatan 11 kemenangan, 1 kekalahan, mencetal 23 gol, dan kebobolan 4 gol.Next

sumber berita Catatan Brasil di Tangan Dunga : detik.com

Berita bola : Dunga: Brasil Harus Segera Temukan Cara Bermain Tanpa Neymar

Berita bola : Dunga: Brasil Harus Segera Temukan Cara Bermain Tanpa Neymar

Silahkan mampir juga ke situs cara cepat hamil . Hatur nuhun anda sudah mengunjungi Dunga: Brasil Harus Segera Temukan Cara Bermain Tanpa Neymar

Santiago - Neymar memang mempunyai peran vital untuk lini depan tim nasional Brasil. Dunga meminta agar Selecao bisa segera menemukan cara bermain tanpa striker berusia 23 tahun itu.

Neymar harus absen saat Brasil menghadapi Venezuela dalam lanjutan Grup C Copa America. Kartu merah yang didapat di laga melawan Kolombia menjadi sebabnya.

Dalam pertandingan melawan Los Cafeteros, Kamis (18/6/2015) pagi WIB, Brasil kalah tipis 0-1. Neymar harus diganjar kartu kuning kedua pada saat laga selesai karena masih menendang bola hingga akhirnya mengenai punggung Pablo Armero.

Dengan kekalahan ini, Brasil pun wajib memenangi laga terakhi melawan Venezuela yang akan berlangsung di Estadio Monumental David Arellano, Santiago, pada 21 Juni mendatang agar bisa lolos langsung ke babak delapan besar.

Absennya Neymar jelas menjadi satu kerugian bagi Brasil. Sebelum kekalahan dari Kolombia, Brasil selalu menang saat Neymar bermain dalam sembilan laga.

Tak cuma itu, Neymar juga tampil produktif dengan membukukan sembilan gol. Satu bukti lagi pentingnya Neymar bagi Brasil tampak di Piala Dunia. Brasil kalah telak 1-7 saat melawan Jerman di semifinal dan takluk tiga gol tanpa balas saat berhadapan dengan Belanda di laga perebutan tempat ketiga.

"Saya harus menunggu sampai besok untuk mulai berpikir bagaimana cara untuk bermain. Kami sekali bermain tanpa Neymar (saat memetik kemenangan 2-0 atas Meksiko) dan kami harus siap. Kami mempunyai satu grup," kata Dunga di situs resmi Copa America.

"Kami akan senang bisa memiliki dia, tapi itu tak mungkin. Jadi, jadi kami harus menemukan jalan untuk mengatasinya dan mencari jalan keluar atas situasi ini," imbuhnya.

sumber berita Dunga: Brasil Harus Segera Temukan Cara Bermain Tanpa Neymar : detik.com