sumber berita Evan Dimas dkk Diharapkan Bisa Kalahkan Korsel Lagi : detik.com
Jakarta - Timnas Indonesia pernah mengalahkan Korea Selatan di Kualifikasi Piala Asia U-19 dua tahun lalu. Kini menghadapi lawan yang sama di Kualifikasi Piala Asia U-23, 'Skuat Garuda' diharapkan bisa mengulang hasil serupa.
Indonesia saat itu tergabung di Grup G Kualifikasi Piala Asia U-19 2014, di mana beberapa pemain yang saat ini memperkuat timnas U-23 asuhan Aji Santoso bermain di skuat yang dilatih Indra Sjafri. Sebut saja Evan Dimas, Ilhamudin Armaiyn, Ravi Murdianto, Zulfiandi, Putu Gede Juni Antara, Hansamu Yama Pranata, dan Muchlis Hadi Ning.
Tiket lolos ke putaran final akhirnya didapat Indonesia setelah di laga penentuan kontra Korsel, Evan Dimas dkk. menang 3-2 di mana Evan Dimas memborong seluruh gol kemenangan timnya.
Kini Evan Dimas dan beberapa eks pemain timnas U-19 punya tugas serupa seperti dua tahun lalu, saat menghadapi duel penentuan Grup H kontra Korsel, Selasa (30/3) sore WIB nanti, untuk menentukan siapa yang berhak atas tiket lolos ke Qatar, tempat perhelatan Piala Asia U-23 2016.
Saat ini Korsel memuncaki grup dengan enam poin, sama dengan milik Indonesia. Tapi 'Pasukan Negeri Gingseng' itu unggul produktivitas gol, +8 berbanding +7 milik Indonesia. Dengan kondisi demikian Indonesia mau tak mau harus menang demi mengamankan tiket lolos sebagai juara grup.
Meski dengan capaian Indonesia saat ini (dua kemenangan atas Timor Leste dan Brunei Darussalam), mereka punya peluang besar lolos sebagai salah satu dari lima runner-up terbaik. Namun Indonesia diminta untuk tetap meraih kemenangan seperti yang dilakukan pada 2013.
"Kita tentu mengakui bahwa di atas kertas Korsel lebih diunggulkan karena mereka tim langganan Piala Dunia. Namun, kemenangan Evan Dimas dkk 3-2 atas Korsel pada Kualifikasi Piala Asia U-19 dua tahun lalu, membuktikan bahwa tidak ada yang tidak mungkin dalam olahraga. Keyakinan dan optimisme untuk menang harus ada sejak dalam pikiran," ujar Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, dalam rilis yang diterima Detiksport.
"Untuk memberi dorongan semangat kepada pemain, saya harapkan seluruh warga turut mendoakan Timnas dan bila perlu, penuhi stadion GBK untuk membakar semangat tempur Garuda Muda. Saya tetap mengingatkan agar para penonton tetap tertib, apapun hasil di lapangan nanti," lanjut Imam.
"Kita semua berharap Timnas lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2016. Sebagai juara Grup atau runner up terbaik tidak masalah, hanya saja dalam menghadapi tim tangguh selalu memberikan pelajaran tersendiri dan menjadi kebanggan besar jika kembali bisa mengunggulinya," lanjut dia.
Silahkan mampir ke situs cara biar cepat hamil . Hatur nuhun anda sudah mengunjungi Evan Dimas dkk Diharapkan Bisa Kalahkan Korsel Lagi
Indonesia saat itu tergabung di Grup G Kualifikasi Piala Asia U-19 2014, di mana beberapa pemain yang saat ini memperkuat timnas U-23 asuhan Aji Santoso bermain di skuat yang dilatih Indra Sjafri. Sebut saja Evan Dimas, Ilhamudin Armaiyn, Ravi Murdianto, Zulfiandi, Putu Gede Juni Antara, Hansamu Yama Pranata, dan Muchlis Hadi Ning.
Tiket lolos ke putaran final akhirnya didapat Indonesia setelah di laga penentuan kontra Korsel, Evan Dimas dkk. menang 3-2 di mana Evan Dimas memborong seluruh gol kemenangan timnya.
Kini Evan Dimas dan beberapa eks pemain timnas U-19 punya tugas serupa seperti dua tahun lalu, saat menghadapi duel penentuan Grup H kontra Korsel, Selasa (30/3) sore WIB nanti, untuk menentukan siapa yang berhak atas tiket lolos ke Qatar, tempat perhelatan Piala Asia U-23 2016.
Saat ini Korsel memuncaki grup dengan enam poin, sama dengan milik Indonesia. Tapi 'Pasukan Negeri Gingseng' itu unggul produktivitas gol, +8 berbanding +7 milik Indonesia. Dengan kondisi demikian Indonesia mau tak mau harus menang demi mengamankan tiket lolos sebagai juara grup.
Meski dengan capaian Indonesia saat ini (dua kemenangan atas Timor Leste dan Brunei Darussalam), mereka punya peluang besar lolos sebagai salah satu dari lima runner-up terbaik. Namun Indonesia diminta untuk tetap meraih kemenangan seperti yang dilakukan pada 2013.
"Kita tentu mengakui bahwa di atas kertas Korsel lebih diunggulkan karena mereka tim langganan Piala Dunia. Namun, kemenangan Evan Dimas dkk 3-2 atas Korsel pada Kualifikasi Piala Asia U-19 dua tahun lalu, membuktikan bahwa tidak ada yang tidak mungkin dalam olahraga. Keyakinan dan optimisme untuk menang harus ada sejak dalam pikiran," ujar Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, dalam rilis yang diterima Detiksport.
"Untuk memberi dorongan semangat kepada pemain, saya harapkan seluruh warga turut mendoakan Timnas dan bila perlu, penuhi stadion GBK untuk membakar semangat tempur Garuda Muda. Saya tetap mengingatkan agar para penonton tetap tertib, apapun hasil di lapangan nanti," lanjut Imam.
"Kita semua berharap Timnas lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2016. Sebagai juara Grup atau runner up terbaik tidak masalah, hanya saja dalam menghadapi tim tangguh selalu memberikan pelajaran tersendiri dan menjadi kebanggan besar jika kembali bisa mengunggulinya," lanjut dia.
No comments:
Post a Comment