Silahkan mampir juga ke situs cara cepat hamil . Hatur nuhun anda sudah mengunjungi PT Liga: Sekarang Terserah Klub Saja
Jakarta - PT Liga Indonesia telah membatalkan turnamen pra musim QNB Champions Cup 2015. Mereka menyarankan agar klub-klub tetap menggelar laga ujicoba atau turnamen sendiri.
PT Liga membatalkan turnamen QNB Champions Cup 2015 karena merasa tidak akan mendapatkan izin rekomendasi dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), yang mensyaratkan PT Liga untuk berkoordinasi dulu dengan tim transisi. Sebab, mereka merasa tidak punya "ikatan" untuk berkoordinasi dengan tim transisi.
Sekretaris PT Liga, Tigor Shalom Boboy, mengatakan bahwa alasan keinginan PT Liga memutar kompetisi pramusim ini agar sponsor-sponsor datang seperti layaknya kompetisi ISL.
"Kami ingin turnamen ini bisa mendapatkan sponsor, bisa ditayangkan televisi. Tapi karena harus berkoordinasi dengan tim transisi, kami tidak bisa. Semua kami kembalikan kepada klub," ujar Tigor kepada wartawan di Kuningan, Jakarta, Rabu (20/5).
Dia menyarankan agar klub-klub tetap melakukan ujicoba atau turnamen sendiri. Dengan mengadakan program sendiri oleh klub-klub, diharapkan izin bisa keluar.
"Sekarang mau klub bagaimana terserah masing-masing. Mungkin dengan ujicoba atau turnamen sendiri, izin bisa keluar," katanya.
Kemenpora sendiri selalu membuka pintu buat PT Liga jika ingin mengelola kompetisi/turnamen untuk klub-klub, termasuk terkait rencana mereka menggelar turnamen Piala Kemerdekaan. Tapi PT Liga tetap pada pendiriannya bahwa tim transisi bukanlah induk mereka melainkan PSSI.
sumber berita PT Liga: Sekarang Terserah Klub Saja : detik.com
PT Liga membatalkan turnamen QNB Champions Cup 2015 karena merasa tidak akan mendapatkan izin rekomendasi dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), yang mensyaratkan PT Liga untuk berkoordinasi dulu dengan tim transisi. Sebab, mereka merasa tidak punya "ikatan" untuk berkoordinasi dengan tim transisi.
Sekretaris PT Liga, Tigor Shalom Boboy, mengatakan bahwa alasan keinginan PT Liga memutar kompetisi pramusim ini agar sponsor-sponsor datang seperti layaknya kompetisi ISL.
"Kami ingin turnamen ini bisa mendapatkan sponsor, bisa ditayangkan televisi. Tapi karena harus berkoordinasi dengan tim transisi, kami tidak bisa. Semua kami kembalikan kepada klub," ujar Tigor kepada wartawan di Kuningan, Jakarta, Rabu (20/5).
Dia menyarankan agar klub-klub tetap melakukan ujicoba atau turnamen sendiri. Dengan mengadakan program sendiri oleh klub-klub, diharapkan izin bisa keluar.
"Sekarang mau klub bagaimana terserah masing-masing. Mungkin dengan ujicoba atau turnamen sendiri, izin bisa keluar," katanya.
Kemenpora sendiri selalu membuka pintu buat PT Liga jika ingin mengelola kompetisi/turnamen untuk klub-klub, termasuk terkait rencana mereka menggelar turnamen Piala Kemerdekaan. Tapi PT Liga tetap pada pendiriannya bahwa tim transisi bukanlah induk mereka melainkan PSSI.
No comments:
Post a Comment