Silahkan mampir juga ke situs cara cepat hamil . Hatur nuhun anda sudah mengunjungi Surabaya yang 'Panas' Menyambut KLB PSSI
Jakarta - 'Kota Surabaya yang secara iklim memang sudah panas, tambah "panas" menjelang digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI hari Sabtu besok.
Kemarin malam, sejumlah orang tahu-tahu mendatangi kantor SBO TV yang sedang menayangkan secara langsung talkshow bertema "Sepakbola Surabaya dalam Bahaya!", yang antara lain menghadirkan Saleh Mukadar sebagai narasumber.
Orang-orang itu datang langsung marah-marah, berteriak-teriak, dan ada yang sampai menampar Saleh, yang adalah mantan ketua umum Persebaya (1927) dan pernah dijatuhi skorsing oleh PSSI. [Baca beritanya di sini]
Selain mengacak-acak acara, kehadiran orang-orang itu juga membuat tak nyaman SBO TV. Menurut laporan sebuah media massa, mereka mengancam akan membakar kantor stasiun tv lokal tersebut.
Tengah malamnya, ribuan bonek (Persebaya 1927) turun ke jalan dan nyaris menyerbu markas salah satu ormas, yang mereka yakini adalah biang keributan di SBO TV. Beruntung, polisi dapat menahan rencana mereka di ujung jalan menuju kantor ormas Pemuda Pancasila, yang berlokasi di Jln. Jaksa Agung Suprapto. [Baca selengkapnya di sini]
Di kalangan masyarakat Surabaya, bonek fanatik diketahui tetap setia pada Persebaya (1927) yang mereka yakini adalah Persebaya yang asli. Adapun Persebaya yang saat ini mengikuti kompetisi, di mata mereka adalah Persebaya yang lahir dari Persikubar. Selama ini tidak terlalu banyak suporter "Bajul Ijo" yang menonton pertandingan Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo.
Sepakbola Indonesia memang sedang berpolemik lagi, menyusul ketidaksukaan PSSI terhadap pemerintah (Menpora) melalui Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) yang melakukan verifikasi ketat kepada klub-klub peserta ISL 2015.Next
sumber berita Surabaya yang 'Panas' Menyambut KLB PSSI : detik.com
Kemarin malam, sejumlah orang tahu-tahu mendatangi kantor SBO TV yang sedang menayangkan secara langsung talkshow bertema "Sepakbola Surabaya dalam Bahaya!", yang antara lain menghadirkan Saleh Mukadar sebagai narasumber.
Orang-orang itu datang langsung marah-marah, berteriak-teriak, dan ada yang sampai menampar Saleh, yang adalah mantan ketua umum Persebaya (1927) dan pernah dijatuhi skorsing oleh PSSI. [Baca beritanya di sini]
Selain mengacak-acak acara, kehadiran orang-orang itu juga membuat tak nyaman SBO TV. Menurut laporan sebuah media massa, mereka mengancam akan membakar kantor stasiun tv lokal tersebut.
Tengah malamnya, ribuan bonek (Persebaya 1927) turun ke jalan dan nyaris menyerbu markas salah satu ormas, yang mereka yakini adalah biang keributan di SBO TV. Beruntung, polisi dapat menahan rencana mereka di ujung jalan menuju kantor ormas Pemuda Pancasila, yang berlokasi di Jln. Jaksa Agung Suprapto. [Baca selengkapnya di sini]
Di kalangan masyarakat Surabaya, bonek fanatik diketahui tetap setia pada Persebaya (1927) yang mereka yakini adalah Persebaya yang asli. Adapun Persebaya yang saat ini mengikuti kompetisi, di mata mereka adalah Persebaya yang lahir dari Persikubar. Selama ini tidak terlalu banyak suporter "Bajul Ijo" yang menonton pertandingan Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo.
Sepakbola Indonesia memang sedang berpolemik lagi, menyusul ketidaksukaan PSSI terhadap pemerintah (Menpora) melalui Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) yang melakukan verifikasi ketat kepada klub-klub peserta ISL 2015.Next
No comments:
Post a Comment