Silahkan mampir juga ke situs cara cepat hamil . Hatur nuhun anda sudah mengunjungi Kegagalan Pressing Lini Tengah Ciptakan Celah di Jantung Pertahanan Sampdoria
Napoli meneruskan tren positif dari dua pertandingan terakhirnya di Serie A 2014/2015. Partenopei berhasil menggasak Sampdoria dengan skor 4-2.
Manolo Gabbiadini (31'), Gonzolo Higuain (34' & 81'), Lorenzo Insigne (47') merupakan nama-nama yang tercatat di papan skor Napoli. Sementara tim tamu Sampdoria hanya membalas dua gol melalui bunuh diri Raul Albiol pada menit 12' dan Luis Muriel pada menit 89'.
Rafael Benitez, Pelatih Napoli, berhasil mengalahkan Sampdoria dengan rotasi yang dilakukan kepada para pemainnya di lapangan. Sejumlah nama seperti gelandang Gokan Inler dan Marek Hamsik disimpan di bangku cadangan. Dres Mertens yang biasa mengisi posisi penyerang sayap juga tidak diturunkan sejak awal pertandingan.
Posisi gelandang bertahan yang biasa diisi Inler kali ini diganti Jorginho sebagai salah satu pemain di posisi poros ganda pada formasi 4-2-3-1. Sedangkan di posisi gelandang serang Gabbiadini menggantikan Hamsik dan di gelandang serang sayap kiri Mertens digantikan Insigne.
Di kubu tamu Sampdoria tampil dengan mencadangkan kiper utamanya Sergio Romero yang diganti Emiliano Viviano. Selain kiper, Il Samp, julukan Sampdoria, turun dengan pemain-pemain terbaiknya.
Sampdoria Kalah duel di Tengah dan Celah di Antara Bek Tengah
Sampdoria yang pada pertandingan Serie A sebelumnya tidak kebobolan, kali ini justru harus diberondong empat gol oleh Napoli. Hal ini berawal dari kegagalan gelandang Sampdoria dalam melakukan tekanan kepada pemain-pemain Napoli.
Lini tengah Sampdoria memainkan pressing tinggi kepada pemain-pemain Napoli. Pressing tinggi ini memaksa Dua gelandang bertahan Sampdoria, Pedro Obiang dan Angelo Palombo harus aktif bergerak meninggalkan posisi.
Namun sayangnya, pressing tinggi ini tidak membuat Sampdoria berhasil merebut penguasaan bola dari Napoli. Sebaliknya, pemain-pemain Napoli justru lebih sering memenangkan duel yang membuat mereka berhasil lepas dari tekanan yang diberikan para pemain Sampdoria. Obiang yang seharusnya menjadi pelapis barisan pertahanan Sampdoria tercatat lebih dari 3 kali berhasil dilewati pemain-pemain Napoli.
Kondisi ini menyebabkan bek tengah Sampdoria mau tidak mau harus menutup pergerakan pemain Napoli yang terlepas dari tekanan gelandang Sampdoria. Matias Silvestre dan Alessio Romagnoli harus sedikit keluar dari posisinya untuk menghadang pemain Napoli yang terlepas dari tekanan tersebut.
sumber berita Kegagalan Pressing Lini Tengah Ciptakan Celah di Jantung Pertahanan Sampdoria : detik.com
Manolo Gabbiadini (31'), Gonzolo Higuain (34' & 81'), Lorenzo Insigne (47') merupakan nama-nama yang tercatat di papan skor Napoli. Sementara tim tamu Sampdoria hanya membalas dua gol melalui bunuh diri Raul Albiol pada menit 12' dan Luis Muriel pada menit 89'.
Rafael Benitez, Pelatih Napoli, berhasil mengalahkan Sampdoria dengan rotasi yang dilakukan kepada para pemainnya di lapangan. Sejumlah nama seperti gelandang Gokan Inler dan Marek Hamsik disimpan di bangku cadangan. Dres Mertens yang biasa mengisi posisi penyerang sayap juga tidak diturunkan sejak awal pertandingan.
Posisi gelandang bertahan yang biasa diisi Inler kali ini diganti Jorginho sebagai salah satu pemain di posisi poros ganda pada formasi 4-2-3-1. Sedangkan di posisi gelandang serang Gabbiadini menggantikan Hamsik dan di gelandang serang sayap kiri Mertens digantikan Insigne.
Di kubu tamu Sampdoria tampil dengan mencadangkan kiper utamanya Sergio Romero yang diganti Emiliano Viviano. Selain kiper, Il Samp, julukan Sampdoria, turun dengan pemain-pemain terbaiknya.
Sampdoria Kalah duel di Tengah dan Celah di Antara Bek Tengah
Sampdoria yang pada pertandingan Serie A sebelumnya tidak kebobolan, kali ini justru harus diberondong empat gol oleh Napoli. Hal ini berawal dari kegagalan gelandang Sampdoria dalam melakukan tekanan kepada pemain-pemain Napoli.
Lini tengah Sampdoria memainkan pressing tinggi kepada pemain-pemain Napoli. Pressing tinggi ini memaksa Dua gelandang bertahan Sampdoria, Pedro Obiang dan Angelo Palombo harus aktif bergerak meninggalkan posisi.
Namun sayangnya, pressing tinggi ini tidak membuat Sampdoria berhasil merebut penguasaan bola dari Napoli. Sebaliknya, pemain-pemain Napoli justru lebih sering memenangkan duel yang membuat mereka berhasil lepas dari tekanan yang diberikan para pemain Sampdoria. Obiang yang seharusnya menjadi pelapis barisan pertahanan Sampdoria tercatat lebih dari 3 kali berhasil dilewati pemain-pemain Napoli.
Kondisi ini menyebabkan bek tengah Sampdoria mau tidak mau harus menutup pergerakan pemain Napoli yang terlepas dari tekanan gelandang Sampdoria. Matias Silvestre dan Alessio Romagnoli harus sedikit keluar dari posisinya untuk menghadang pemain Napoli yang terlepas dari tekanan tersebut.
No comments:
Post a Comment