sumber berita APPI Akan Edukasi Pemain Soal Pentingnya Pajak : detik.com
Jakarta - Para pemain sepakbola dianggap belum memahami benar pentingnya pajak serta ancaman hukuman yang menanti jika lalai memenuhi kewajiban tersebut. APPI pun berencana memberikan edukasi ke pemain soal hal tersebut.
NPWP baik klub maupun pemain menjadi salah satu persyaratan wajib dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) dalam pemberian rekomendasi untuk Indonesia Super League (ISL) 2015.
Dalam proses verifikasi, terungkap bahwa pemain beberapa klub seperti Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya tak mempunyai nomor pokok wajib pajak.
Padahal, NPWP itu harus disertakan dalam kontrak seorang pemain dalam penandatanganan kontrak dengan klub, untuk pengutipan pajak penghasilan.
Kepala Seksi Pengembangan Penyuluhan tentang pajak Andri Ebenhard Panagian menyatakan ada hukuman berat kalau seorang wajib pajak terbukti dengan sengaja lalai untuk membayar pajak. Hukuman kurungan selama enam tahun menjadi ancamannya.
Sementara itu, narasumber lain yang berprofesi sebagai seorang konsultan pajak Darussalam, juga memberikan penjelasan terkait pembayaran pajak penghasilan. Dia juga mengungkapkan pentingnya untuk meminta bukti setoran pajak.
"Ada dua kemungkinan, penghasilannya dipotong pajak tapi tidak disetor, atau bahkan tidak dipotong dan tidak disetor. Dampaknya nanti akan merugikan pemain karena pajaknya akan diminta penuh. Pemain harus meminta bukti potong dan melaporkannya ke kantor pajak," ungkap Darussalam.Next
Silahkan mampir ke tips supaya segera mengandung . Makasih anda sudah mengunjungi APPI Akan Edukasi Pemain Soal Pentingnya Pajak
NPWP baik klub maupun pemain menjadi salah satu persyaratan wajib dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) dalam pemberian rekomendasi untuk Indonesia Super League (ISL) 2015.
Dalam proses verifikasi, terungkap bahwa pemain beberapa klub seperti Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya tak mempunyai nomor pokok wajib pajak.
Padahal, NPWP itu harus disertakan dalam kontrak seorang pemain dalam penandatanganan kontrak dengan klub, untuk pengutipan pajak penghasilan.
Kepala Seksi Pengembangan Penyuluhan tentang pajak Andri Ebenhard Panagian menyatakan ada hukuman berat kalau seorang wajib pajak terbukti dengan sengaja lalai untuk membayar pajak. Hukuman kurungan selama enam tahun menjadi ancamannya.
Sementara itu, narasumber lain yang berprofesi sebagai seorang konsultan pajak Darussalam, juga memberikan penjelasan terkait pembayaran pajak penghasilan. Dia juga mengungkapkan pentingnya untuk meminta bukti setoran pajak.
"Ada dua kemungkinan, penghasilannya dipotong pajak tapi tidak disetor, atau bahkan tidak dipotong dan tidak disetor. Dampaknya nanti akan merugikan pemain karena pajaknya akan diminta penuh. Pemain harus meminta bukti potong dan melaporkannya ke kantor pajak," ungkap Darussalam.Next
No comments:
Post a Comment