Silahkan mampir juga ke situs cara cepat hamil . Hatur nuhun anda sudah mengunjungi Liverpool Harus Segera Tambah Amunisi di Lini Depan
Liverpool - Ketajaman Liverpool sangat menurun pada musim ini dan mereka tak punya striker yang bisa diandalkan. Atas alasan itulah, The Reds diminta segera mencari amunisi baru di lini depan.
Musim lalu, Liverpool sangat produktif dengan mencetak 101 gol dalam 38 laga Premier League. Mereka bisa sedemikian tajam karena punya duet penyerang maut, Luis Suarez-Daniel Sturridge. Suarez bikin 31 gol dan jadi top skorer, sedangkan Sturridge menyumbangkan 21 gol.
Akan tetapi, Liverpool tak bisa mengulangi pencapaian tersebut pada musim ini. Kepergian Suarez ke Barcelona rupanya benar-benar menumpulkan lini depan mereka. Tim besutan Brendan Rodgers itu baru mencetak 47 gol dalam 32 pertandingan Premier League. Jumlah tersebut belum sampai setengah dari jumlah gol mereka musim lalu.
Liverpool sebenarnya sudah berusaha menutup lubang yang ditinggalkan Suarez dengan merekrut Mario Balotelli dan Rickie Lambert. Tapi, keduanya tak mampu memberi kontribusi yang signifikan. Begitu pula dengan Fabio Borini. Sementara itu, Sturridge tak bisa berbuat banyak karena lebih sering cedera daripada beraksi di atas lapangan.
Raheem Sterling, yang posisi aslinya bukan striker, saat ini masih menjadi pencetak gol terbanyak Liverpool di Premier League musim ini dengan tujuh gol. Di belakangnya ada Steven Gerrard dan Jordan Henderson yang masing-masing mencetak enam gol.
Agar masalah Liverpool tak berlanjut ke musim depan, mereka disarankan untuk mencari striker tajam di bursa transfer mendatang. Divock Origi, yang akan memperkuat Liverpool pada musim depan setelah semusim dipinjamkan ke Lille, dianggap belum cukup.
"Ada banyak hal yang harus dibereskan di Anfield pada musim panas ini. Tapi, yang harusnya jadi nomor satu adalah lini serang, lini serang, lini serang," ujar mantan striker Liverpool, John Aldridge, yang dikutip Mirror.
"Kami punya pemain muda menjanjikan dalam diri Divock Origi, yang akan datang pada musim depan. Tapi, kami harus masuk bursa dan mendapatkan striker lain yang bisa mencetak banyak gol," tambahnya.
"Kami harus menutup lubang itu. Kalau tidak, itu akan sangat merugikan kami," kata Aldridge.
sumber berita Liverpool Harus Segera Tambah Amunisi di Lini Depan : detik.com
Musim lalu, Liverpool sangat produktif dengan mencetak 101 gol dalam 38 laga Premier League. Mereka bisa sedemikian tajam karena punya duet penyerang maut, Luis Suarez-Daniel Sturridge. Suarez bikin 31 gol dan jadi top skorer, sedangkan Sturridge menyumbangkan 21 gol.
Akan tetapi, Liverpool tak bisa mengulangi pencapaian tersebut pada musim ini. Kepergian Suarez ke Barcelona rupanya benar-benar menumpulkan lini depan mereka. Tim besutan Brendan Rodgers itu baru mencetak 47 gol dalam 32 pertandingan Premier League. Jumlah tersebut belum sampai setengah dari jumlah gol mereka musim lalu.
Liverpool sebenarnya sudah berusaha menutup lubang yang ditinggalkan Suarez dengan merekrut Mario Balotelli dan Rickie Lambert. Tapi, keduanya tak mampu memberi kontribusi yang signifikan. Begitu pula dengan Fabio Borini. Sementara itu, Sturridge tak bisa berbuat banyak karena lebih sering cedera daripada beraksi di atas lapangan.
Raheem Sterling, yang posisi aslinya bukan striker, saat ini masih menjadi pencetak gol terbanyak Liverpool di Premier League musim ini dengan tujuh gol. Di belakangnya ada Steven Gerrard dan Jordan Henderson yang masing-masing mencetak enam gol.
Agar masalah Liverpool tak berlanjut ke musim depan, mereka disarankan untuk mencari striker tajam di bursa transfer mendatang. Divock Origi, yang akan memperkuat Liverpool pada musim depan setelah semusim dipinjamkan ke Lille, dianggap belum cukup.
"Ada banyak hal yang harus dibereskan di Anfield pada musim panas ini. Tapi, yang harusnya jadi nomor satu adalah lini serang, lini serang, lini serang," ujar mantan striker Liverpool, John Aldridge, yang dikutip Mirror.
"Kami punya pemain muda menjanjikan dalam diri Divock Origi, yang akan datang pada musim depan. Tapi, kami harus masuk bursa dan mendapatkan striker lain yang bisa mencetak banyak gol," tambahnya.
"Kami harus menutup lubang itu. Kalau tidak, itu akan sangat merugikan kami," kata Aldridge.
No comments:
Post a Comment